PLK Sosiologi Angkatan 2023: Mahasiswa Terjun Langsung ke Dunia Nelayan Madura di Kenjeran
![](https://statik.unesa.ac.id/sosiologi/thumbnail/f71060ab-01f7-4fef-b8fc-ac7aaf8e24e5.jpg)
Surabaya, (25/11) – Pada tanggal 22-28 September 2024 lalu, mahasiswa Sosiologi angkatan 2023 melaksanakan Perkuliahan Luar Kelas (PLK) di Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. Pada kegiatan PLK ini mahasiswa berkesempatan untuk mengaplikasikan teori yang didapat di perkuliahan ke dunia nyata. Melalui PLK ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami lebih dalam mengenai dinamika kehidupan sosial budaya masyarakat perkotaan bagian pesisir, khususnya etnis Madura di Kecamatan Kenjeran.
Dalam PLK ini, mahasiswa mendapati bahwa penduduk di kawasan tersebut mayoritas berasal dari etnis Madura. Mayoritas penduduk di Kenjeran adalah masyarakat Madura yang telah lama menjadikan kawasan tersebut sebagai rumah. Keberadaan etnis Madura yang sudah menetap lama tersebut telah membentuk karakteristik tersendiri, mulai dari tradisi, mata pencaharian, hingga kearifan lokal yang melekat kuat dalam keseharian mereka.
"Di Kenjeran, kami merasa seperti berada di dunia yang berbeda," ungkap Beny, Ketua kelompok PLK Kenjeran. "Mayoritas penduduknya adalah suku Madura. Kami sangat terkesan dengan keramahan dan kearifan lokal mereka. Laut bukan hanya sumber mata pencaharian, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari kehidupan mereka. Mereka memiliki pengetahuan tradisional tentang cuaca, pasang surut, dan jenis ikan yang sangat luas."
Selama PLK, mahasiswa tak hanya mengamati, tetapi juga aktif berinteraksi dengan warga. Mereka mengikuti aktivitas sehari-hari nelayan dan menggali realitas sosial yang ada. Pengalaman ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana masyarakat Madura di Kenjeran menjalani kehidupannya sebagai masyarakat pesisir.
Selain melaut, masyarakat Kenjeran juga mengembangkan berbagai usaha untuk menopang perekonomian keluarga. Jasa sewa perahu untuk wisata dan memancing menjadi salah satu sumber pendapatan yang cukup menjanjikan. Mereka melihat potensi wisata di Kenjeran sangat besar. Namun perlu ada upaya untuk mengembangkannya secara berkelanjutan agar tidak merusak lingkungan dan keseimbangan ekosistem. Aktivitas ini tidak hanya menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat sekitar, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana perairan di tengah kota. Selain itu, mahasiswa juga menemukan adanya kegiatan pengasapan ikan yang menjadi ciri khas di daerah tersebut.
Penulis : Via Assalma Setiya Ramadhani
Editor : Elrisa Diana K.