Paduan Suara Universitas Negeri Surabaya Berhasil Mengantongi Medali Pada Petra Cantare Choir Festival 2025 : Terselip Kisah Hebat Mahasiswa Sosiologi
Surabaya – Dua medali yang terdiri dari Gold Medal pada kategori Folklore dan Silver Medal dengan kategori Mixed berhasil diperoleh Paduan Suara Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya dalam pelaksanaan Petra Cantare Choir Festival 2025. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 17-22 Februari 2025 di Universitas Kristen Petra ini menjadi perlombaan berskala internasional yang menghadirkan berbagai juri dari lintas negara.
Universitas Negeri Surabaya melalui UKM Paduan Suara Mahasiswa yang diwakili oleh Swara Anggita Choir atau disingkat SAC berhasil melalui ajang ini dengan catatan yang membanggakan, Hal tersebut diungkapkan oleh Fresky, salah satu punggawa senior SAC yang berasal dari prodi Sosiologi. Menurutnya, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh tim yang telah meluangkan waktu untuk berlatih dalam kurun 3 (tiga) bulan belakangan. Terlebih pada susunan tim SAC yang tampil pada ajang ini lebih banyak diisi oleh mahasiswa angkatan 2023 dan menjadi perlombaan pertama bagi mereka. Selain itu bagi diri Fresky secara pribadi, ajang ini merupakan kompetisi terakhir yang diikuti sebelum akhirnya kembali berkutat dengan tugas skripsi yang menjadi tanggung jawab akademisnya sebagai seorang mahasiswa.
Fresky yang bernama lengkap Fresky Edo Atriska merupakan mahasiswa Prodi Sosiologi yang telah tergabung dalam UKM Paduan Suara Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya sejak tahun pertamanya menjadi mahasiswa pada 2021. Ketertarikannya mengikuti UKM Paduan Suara dilandasi oleh minat besarnya terhadap bidang tarik suara yang telah dimulai saat dirinya mengenyam pendidikan di Sekolah Menengah Atas. Pada tempat asalnya, Fresky cukup dikenal sebagai penyanyi dan sering mengikuti perlombaan tarik suara. Oleh sebab itu dirinya merasa perlu menyalurkan minat tersebut untuk dikembangkan dengan lebih baik.
Keberhasilan Fresky dalam menyalurkan bakat dan minatnya menghadirkan berbagai prestasi. Mulai dari awal keikutsertaannya dengan UKM Paduan Suara Mahasiswa hingga saat ini, sebanyak tiga ajang internasional telah diikutinya dan berhasil memperoleh medali pada setiap perlombaan. Diantaranya pada International Brawijaya Choir Festival (IBCF) pada tahun 2022 dengan perolehan Silver Medal A dengan kategori Folklore dan Mixed Youth, serta pada Karangturi International Competition Choir (KICC) 2023 dengan memperoleh Gold Medal dengan kategori Folklore dan Silver Medal pada kategori Mixed. Dan yang terakhir pada ajang Petra Cantare Choir Festival 2025.
Keputusan Fresky untuk menyalurkan bakat dan minatnya patut menjadi contoh bagi kita bahwa dengan kepercayaan dan keyakinan disertai usaha, akan mampu membawa diri pada catatan keberhasilan yang lebih besar. Kesempatan menorehkan prestasi saat menjadi mahasiswa harus dimaksimalkan, sehingga menjadi modal dalam menghadapi dunia kerja. Jika sudah terbiasa mengikuti kompetisi, maka secara natural akan terbentuk sifat disiplin, tidak mudah menyerah, dan kompetitif yang mana sifat-sifat ini sangat diperlukan dalam dunia kerja.
Penulis : Hisyamudin S.
Editor : Rizky Trisna Putri, S.P., M.Si.
